INFORMASI SEPUTAR PENCEMANRAN UDARA DAN DAMPAKNYA TERHADAP KESEHATAN

13, Mar 2025
Dampak Polusi Udara terhadap Pertumbuhan Fisik Anak di Indonesia

Pengaruh Polusi Udara terhadap Pertumbuhan Fisik Anak

Menghirup udara kotor yang berpolusi mengakibatkan konsekuensi serius bagi pertumbuhan fisik anak-anak di Indonesia. Menurut Dr. Sari Setiogi, ahli epidemiologi dari Organisasi Kesehatan Dunia, "Polusi udara dapat mempengaruhi perkembangan paru-paru pada anak, yang berdampak pada pertumbuhan fisik mereka." Jutaan anak di Indonesia terpapar polusi udara, yang berdampak langsung pada perkembangan fisik dan mental mereka.

Studi yang diterbitkan oleh The Lancet Planetary Health menunjukkan bahwa polusi udara bisa mengurangi tinggi badan anak. Penelitian ini melibatkan lebih dari 100.000 anak di Jakarta dan menemukan bahwa mereka yang tinggal di daerah dengan polusi udara tinggi cenderung lebih pendek dibandingkan dengan yang tinggal di daerah dengan polusi udara rendah. Penemuan ini menunjukkan dampak langsung polusi udara pada pertumbuhan fisik anak.

Polusi udara juga bisa mempengaruhi perkembangan otak anak. Sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal Environmental Health Perspectives menemukan bahwa paparan polusi udara sejak dini dapat merusak perkembangan otak anak, mengakibatkan penurunan kognitif dan masalah belajar. Dr. Setiogi menambahkan, "Bahkan eksposur singkat terhadap polusi udara bisa merusak sel-sel otak dan mengurangi kemampuan belajar anak."

Lanjutan: Komplikasi Kesehatan Akibat Polusi Udara pada Anak di Indonesia

Polusi udara tidak hanya mempengaruhi pertumbuhan fisik, tetapi juga dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan pada anak-anak. Menurut Dr. Setiogi, "Anak-anak yang terpapar polusi udara memiliki risiko lebih tinggi mengalami asma, bronkitis, dan penyakit pernapasan lainnya." Bahkan, studi yang diterbitkan di jurnal Thorax menemukan bahwa polusi udara bisa meningkatkan risiko asma hingga 40% pada anak-anak.

Kondisi lain yang bisa diakibatkan oleh polusi udara adalah gangguan tidur. Sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal Sleep menunjukkan bahwa anak-anak yang terpapar polusi udara sering mengalami gangguan tidur, yang dapat berdampak pada kesehatan dan perkembangan mereka.

Dan bukan hanya itu, polusi udara juga dapat mempengaruhi sistem imun anak. Sebuah penelitian yang diterbitkan di jurnal Pediatrics menemukan bahwa paparan polusi udara dapat merusak sistem imun anak, membuat mereka lebih rentan terhadap infeksi.

Secara keseluruhan, dampak polusi udara pada anak-anak di Indonesia sangatlah serius dan mempengaruhi berbagai aspek kesehatan mereka. Oleh karena itu, perlu ada tindakan segera untuk mengurangi tingkat polusi udara dan melindungi kesehatan generasi muda Indonesia.